Fans Berat J.K. Rowling Dirikan Bar Bertema Harry Potter
A
A
A
TORONTO - Kabar gembira datang untuk para penggemar Harry Potter. Sebuah bar baru bernama 'The Lockhart' hadir dengan tema serial film fiksi terkenal, Harry Potter, dengan interior dan peralatan yang diadaptasi dari buku penyihir muda tersebut.
Terletak di Toronto, Kanada, bar yang dibangun atas gagasan dari Matt Rocks dan Paris Xerx ini, dilengkapi dengan piring-piring kecil menyerupai wadah ramuan sihir dan sejumlah minuman unik dengan tema Harry Potter.
Beberapa minuman unik tersebut adalah ‘Ludo’s Debt’ (Ludo Bagman adalah penyihir di buku Harry Potter and The Goblet of Fire) yang merupakan campuran buah lemon yang menyegarkan.
Sementara ‘The Shacklebolt’ (Kingsley Shacklebolt bekerja di Kementerian Sihir) merupakan minuman berbahan dasar rum dengan campuran bir jahe yang menghangatkan tubuh.
Jika Harry Potter identik dengan 'Butterbeer', untuk saat ini 'The Lockhart' masih belum menyediakan minuman favorit Harry tersebut.
Seperti dilansir Fox News dari Toronto Star, kecintaannya terhadap karya J.K. Rowling ini juga membuat Rocks mendekorasi barnya dengan interior serba kayu dengan salah satu dinding yang memiliki 'patronus' hewan rusa (gambar transformasi Harry) dan ada simbol 'Deathly Hallows' tersembunyi, yang mewakili benda magis yang kuat dalam cerita seri ini.
Meski menonjolkan banyak hal tentang Harry Potter, namun bar ini tidak berafiliasi dengan merek Harry Potter ataupun JK Rowling. Rock mengatakan ia hanya ingin memberikan bentuk apresiasi kepada buku dan film ini, bukan ingin menerapkan tema Harry Potter sepenuhnya di barnya.
“Saya sangat menyadari masalah hak cipta. Saya juga tidak ingin berurusan dengan hal itu. Saya terlalu mencintai J.K. Rowling untuk benar-benar mengikuti hasil karyanya” ujar Rock menjelaskan.
Namun fans fanatik J.K. Rowling ini juga mengatakan bahwa dirinya berharap Rowling akan segera mengunjungi dia dengan beberapa umpan balik positif untuk 'The Lockhart'.
Terletak di Toronto, Kanada, bar yang dibangun atas gagasan dari Matt Rocks dan Paris Xerx ini, dilengkapi dengan piring-piring kecil menyerupai wadah ramuan sihir dan sejumlah minuman unik dengan tema Harry Potter.
Beberapa minuman unik tersebut adalah ‘Ludo’s Debt’ (Ludo Bagman adalah penyihir di buku Harry Potter and The Goblet of Fire) yang merupakan campuran buah lemon yang menyegarkan.
Sementara ‘The Shacklebolt’ (Kingsley Shacklebolt bekerja di Kementerian Sihir) merupakan minuman berbahan dasar rum dengan campuran bir jahe yang menghangatkan tubuh.
Jika Harry Potter identik dengan 'Butterbeer', untuk saat ini 'The Lockhart' masih belum menyediakan minuman favorit Harry tersebut.
Seperti dilansir Fox News dari Toronto Star, kecintaannya terhadap karya J.K. Rowling ini juga membuat Rocks mendekorasi barnya dengan interior serba kayu dengan salah satu dinding yang memiliki 'patronus' hewan rusa (gambar transformasi Harry) dan ada simbol 'Deathly Hallows' tersembunyi, yang mewakili benda magis yang kuat dalam cerita seri ini.
Meski menonjolkan banyak hal tentang Harry Potter, namun bar ini tidak berafiliasi dengan merek Harry Potter ataupun JK Rowling. Rock mengatakan ia hanya ingin memberikan bentuk apresiasi kepada buku dan film ini, bukan ingin menerapkan tema Harry Potter sepenuhnya di barnya.
“Saya sangat menyadari masalah hak cipta. Saya juga tidak ingin berurusan dengan hal itu. Saya terlalu mencintai J.K. Rowling untuk benar-benar mengikuti hasil karyanya” ujar Rock menjelaskan.
Namun fans fanatik J.K. Rowling ini juga mengatakan bahwa dirinya berharap Rowling akan segera mengunjungi dia dengan beberapa umpan balik positif untuk 'The Lockhart'.
(sbn)